Scrool untuk Membaca
Advertising
🚨 Kolom Iklan.
Kamis, Agustus 14, 2025

Dampak Perang Iran-Israel, Kemenperin Pacu Efisiensi Energi dan Hilirisasi Industri Nasional

spot_img

ZONAINDUSTRI.COM | Eskalasi konflik militer antara Iran dan Israel memicu gangguan besar pada pasar global, khususnya sektor energi, logistik, dan rantai pasok bahan baku industri. Indonesia, sebagai negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan populasi keempat terbesar di dunia, sangat rentan terhadap gejolak tersebut.

“Konflik ini memberikan tekanan serius terhadap sektor manufaktur nasional, termasuk risiko kenaikan biaya produksi, logistik, dan penurunan permintaan ekspor,” ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (17/6).

Krisis Energi Global dan Imbas ke Industri

Timur Tengah menyumbang hampir 30% produksi minyak dunia. Gangguan produksi Iran yang mencapai 3,2 juta barel per hari, ditambah ancaman penutupan Selat Hormuz—jalur vital pasokan energi global—mendorong volatilitas harga energi. Harga minyak Brent kini berfluktuasi antara USD 73 hingga USD 92 per barel, dengan proyeksi kenaikan 15–20% pada 2025.

Agus menegaskan pentingnya efisiensi energi di sektor industri. “Energi bukan hanya sumber daya, tetapi juga bahan baku utama dalam produksi. Karena itu, industri perlu lebih efisien dan mulai mengandalkan energi domestik, termasuk energi terbarukan seperti bioenergi, panas bumi, dan limbah industri,” tegasnya.

Ia menambahkan, diversifikasi sumber energi menjadi langkah strategis untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil impor, terutama dari kawasan rawan konflik.

Ketahanan Rantai Pasok dan Logistik

Kementerian Perindustrian juga mencermati dampak serius terhadap rantai pasok global. Gangguan pengiriman melalui Selat Hormuz dan Terusan Suez telah menyebabkan pengalihan rute via Tanjung Harapan, menambah waktu tempuh 10–15 hari dan meningkatkan biaya kontainer hingga 200%.

Industri otomotif dan elektronik Indonesia, yang mengandalkan 65% komponen impor, kini menghadapi kelangkaan semikonduktor dengan waktu tunggu hingga 26 minggu. Potensi kerugian ekspor diperkirakan mencapai USD 500 juta.

Sektor tekstil dan alas kaki mengalami penyusutan margin laba 5–7% akibat kenaikan biaya logistik. Di sisi lain, sektor nikel dan baja nasional, yang penting bagi transisi energi global, menghadapi kenaikan biaya angkut batu bara hingga 20% dan potensi kerugian ekspor mencapai USD 1,2 miliar.

Strategi Hilirisasi dan Kedaulatan Industri

Menghadapi ketidakpastian global, Menperin menekankan pentingnya hilirisasi industri sebagai jawaban strategis.

“Tidak cukup hanya efisien, industri kita juga harus mandiri. Hilirisasi tidak hanya meningkatkan nilai tambah, tetapi juga memperkuat kedaulatan energi dan pangan nasional,” ujar Agus.

Ia juga mendorong industri manufaktur untuk menghasilkan produk yang mendukung ketahanan energi, seperti mesin pembangkit dan komponen energi terbarukan. Di sisi pangan, hilirisasi sektor agro diharapkan dapat menekan ketergantungan pada bahan pangan dan input impor yang kini rentan terhadap gangguan logistik dan inflasi global.

Ketahanan Nilai Tukar dan Solusi Fiskal

Gejolak nilai tukar menjadi tantangan tambahan yang menekan biaya input produksi dan daya saing ekspor. Menperin mengimbau pelaku industri memanfaatkan skema Local Currency Settlement (LCS) dari Bank Indonesia dengan negara mitra, sebagai upaya mitigasi risiko fluktuasi mata uang asing.

Pemerintah, lanjut Agus, siap memberikan berbagai bentuk dukungan seperti insentif, fasilitasi investasi, dan kebijakan fiskal untuk mempercepat transformasi industri ke arah yang lebih mandiri dan tangguh.

Peluang di Tengah Tantangan

Meski dihantui tantangan, Indonesia juga melihat peluang dari perubahan lanskap global. Misalnya, strategi friend-shoring oleh negara-negara Barat dapat membuka peluang investasi bagi Indonesia, terutama sebagai pemasok nikel dunia—yang menyumbang 40% kebutuhan global untuk baterai kendaraan listrik.

Namun, Indonesia juga harus siap menghadapi tantangan non-tarif seperti mekanisme CBAM (Carbon Border Adjustment Mechanism) dari Uni Eropa yang dapat menambah beban biaya hingga 12% bagi eksportir.

Selain itu, sektor pangan juga menghadapi risiko pasokan pupuk berbasis NPK, dengan 64% bahan baku fosfat berasal dari Mesir dan kawasan Timur Tengah.

Menutup Ketergantungan, Membuka Peluang

“Situasi ini justru menjadi momen penting bagi Indonesia untuk menutup ketergantungan pada impor dan membuka jalan menuju kemandirian industri,” pungkas Agus.

Ia menekankan bahwa ketahanan energi dan pangan bukan hanya tanggung jawab sektor primer, tetapi juga menjadi tugas utama sektor industri, khususnya manufaktur, sebagai garda terdepan perekonomian nasional.

(Kemenperin.go.id)

Catatan Redaksi: Artikel ini dipublikasikan secara otomatis dan dapat mengalami pembaruan.
spot_img

Tag Populer

KETENAGAKERJAAN

8 Tahun Terzalimi, Karyawan Seret PT Galuh Citarum ke Polisi dan Tantang Bupati Karawang Bertindak

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Delapan tahun. Bagi sebagian orang, waktu selama itu bisa mengubah hidup: membesarkan anak, membangun rumah, atau merintis usaha. Tapi bagi...

Penyakit Akibat Kerja: Tantangan Kesehatan di Tempat Kerja

BEKASI | ZONAINDUSTRI.COM | Penyakit akibat kerja adalah kondisi kesehatan yang timbul sebagai hasil paparan faktor risiko tertentu selama bekerja, seperti bahan berbahaya, postur...

Pemerhati Kebijakan Kritik Penolakan Ijazah Paket C di Karawang: Pemda Harus Tegas, Masyarakat Harus Paham Aturan

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM — Kasus penolakan ijazah Paket C oleh sebuah perusahaan di Kawasan Industri Karawang kembali memicu sorotan publik. Seorang pelamar kerja asal...

HRD PT FCC Indonesia: “Sering Muncul Anggapan, Ngajarin Orang Karawang Susah”

KARAWANG  | ZONAINDUSTRI.COM | Proses rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah oleh PT FCC Indonesia menuai kritik tajam dalam audiensi terbuka yang digelar di...

CAPTURE

HRD PT FCC Indonesia: “Sering Muncul Anggapan, Ngajarin Orang Karawang Susah”

KARAWANG  | ZONAINDUSTRI.COM | Proses rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah oleh PT FCC Indonesia menuai kritik tajam dalam audiensi terbuka yang digelar di...

SEPUTAR INDUSTRI

HRD PT FCC Indonesia: “Sering Muncul Anggapan, Ngajarin Orang Karawang Susah”

KARAWANG  | ZONAINDUSTRI.COM | Proses rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah oleh PT FCC Indonesia menuai kritik tajam dalam audiensi terbuka yang digelar di...

PT Anugerah Inti Mulia Buka Lowongan Staff QC Polimer, Penempatan di Gunung Putri Bogor

BOGOR | ZONAINDUSTRI.COM | Anugerah Inti Mulia kembali membuka peluang karier bagi tenaga profesional untuk bergabung sebagai Staff Quality Control (QC) Polimer. Posisi ini...

Dari Desa ke Industri: Apakah Koperasi Sudah Dinikmati Anggotanya

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 yang diperingati tanggal 12 Juli 2025 dengan mengusung tema “Koperasi Maju, Indonesia Adil Makmur”...

Opening Ceremony PORSENI 2025 PT Indonesia Chemi-con: Satukan Langkah Menuju Masa Depan Gemilang

BEKASI | ZONAINUSTRI.COM | PT Indonesia Chemi-con sukses menggelar Opening Ceremony Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) 2025 dengan semangat kebersamaan dan antusiasme tinggi dari...

Kolaborasi Seru: Pound & Swim Ramaikan Akhir Pekan di Water Kingdom Mekarsari

BOGOR — ZONAINDUSTRI – Water Kingdom Mekarsari kembali menghadirkan kejutan seru bagi para pencinta olahraga dan hiburan keluarga. Lewat program bertajuk "Pound & Swim",...

GLOBAL

TOP NEWS

- Advertisement -spot_img

INVESTASI

Kawasan 3 Bisnis Center  Multigudang Karawang, Solusi Pergudangan Strategis di Pusat Kota

ZONAINDUSTRI.COM – Kawasan 3 Bisnis Center Karawang menghadirkan 3 Multigudang sebagai solusi logistik dan pergudangan modern di jantung kota industri Karawang. Dirancang untuk efisiensi tinggi, fasilitas ini...

Pabrik Baru Mercedes-Benz di Cikarang, Menperin: Investasi Otomotif Terus Melaju

ZONAINDUSTRI.COM | Industri otomotif di Indonesia masih menunjukkan geliat yang positif di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi global. Hal ini tercermin dari sejumlah produsen otomotif...

EKONOMI

Open House Spesial Hari Kemerdekaan, 3 Bisnis Center Tawarkan Subsidi Cicilan Hingga 4 Juta-an Perbulan !

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, 3 Bisnis Center Karawang kembali menghadirkan promo spesial bertajuk “Open House Merdeka”...

HRD PT FCC Indonesia: “Sering Muncul Anggapan, Ngajarin Orang Karawang Susah”

KARAWANG  | ZONAINDUSTRI.COM | Proses rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah oleh PT FCC Indonesia menuai kritik tajam dalam audiensi terbuka yang digelar di...

Dari Desa ke Industri: Apakah Koperasi Sudah Dinikmati Anggotanya

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 yang diperingati tanggal 12 Juli 2025 dengan mengusung tema “Koperasi Maju, Indonesia Adil Makmur”...

Kemnaker dan Kemenkop Siap Kolaborasi Tingkatkan Kompetensi SDM Koperasi Merah Putih

JAKARTA | ZONAINDUSTRI.COM | Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dalam pelatihan dan peningkatan kompetensi Sumber Daya...

Kemenperin Dorong Penguatan Industri Kerajinan Lewat Sinergi Dekranas dan Daerah

ZONAINDUSTRI.COM | Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus berkomitmen mendorong pengembangan industri kerajinan nasional melalui pendampingan dan fasilitasi yang melibatkan berbagai pihak, seperti Dewan Kerajinan Nasional...

LINGKUNGAN

Penyakit Akibat Kerja: Tantangan Kesehatan di Tempat Kerja

BEKASI | ZONAINDUSTRI.COM | Penyakit akibat kerja adalah kondisi kesehatan yang timbul sebagai hasil paparan faktor risiko tertentu selama bekerja, seperti bahan berbahaya, postur...

HRD PT FCC Indonesia: “Sering Muncul Anggapan, Ngajarin Orang Karawang Susah”

KARAWANG  | ZONAINDUSTRI.COM | Proses rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah oleh PT FCC Indonesia menuai kritik tajam dalam audiensi terbuka yang digelar di...

Ketum ASPHRI Dr. Yosminaldi Jalin Kerja Sama Strategis dengan Unkris untuk Buka Program Pascasarjana

JAKARTA | ZONAINDUSTRI.COM | Asosiasi Praktisi Human Resource Indonesia (ASPHRI) terus memperluas peran strategisnya dalam bidang pendidikan. Ketua Umum ASPHRI, Dr. Yosminaldi, SH., MM,...

Awali Karirmu dari Sini, ZonaIndustri Buka Pendaftaran Lamaran Kerja Untuk Banyak Lowongan Kerja

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Situs berita industri dan karir, ZonaIndustri.com, membuka kesempatan bagi para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan impian. Melalui platform resminya, ZonaIndustri...

TRENDING

Berita Pilihan

8 Tahun Terzalimi, Karyawan Seret PT Galuh Citarum ke Polisi dan Tantang Bupati Karawang Bertindak

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Delapan tahun. Bagi sebagian orang, waktu selama itu bisa mengubah hidup: membesarkan anak, membangun rumah, atau merintis usaha. Tapi bagi...

Pemerhati Kebijakan Kritik Penolakan Ijazah Paket C di Karawang: Pemda Harus Tegas, Masyarakat Harus Paham Aturan

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM — Kasus penolakan ijazah Paket C oleh sebuah perusahaan di Kawasan Industri Karawang kembali memicu sorotan publik. Seorang pelamar kerja asal...

Gebyar Kemerdekaan Honda: DP Mulai Rp700 Ribu, Tridjaya Motor Tawarkan Potongan Angsuran hingga Jutaan Rupiah

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM | Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Tridjaya Motor, dealer resmi motor Honda, menghadirkan promo spesial bertajuk “Gebyar Kemerdekaan”...

NHRI Buka Pendaftaran Sertifikasi SDM Skema BNSP, Tersedia Dua Paket Pilihan Online dan Offline

KARAWANG | ZONAINDUSTRI.COM – Nasional Human Resource Institute (NHRI) kembali membuka pendaftaran pelatihan dan uji kompetensi bersertifikasi BNSP (Skema SDM) yang akan diselenggarakan pada...

HRD PT FCC Indonesia: “Sering Muncul Anggapan, Ngajarin Orang Karawang Susah”

KARAWANG  | ZONAINDUSTRI.COM | Proses rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah oleh PT FCC Indonesia menuai kritik tajam dalam audiensi terbuka yang digelar di...
spot_img